Jika Anda selalu mengatakan pada anak
Anda bahwa dia gemuk atau jelek atau bodoh, bahkan dengan cara yang
penuh kasih sayang, cepat atau lambat ia akan menjadi hal-hal yang Anda
sebutkan.
Karena pikiran anak-anak yang mudah dipengaruhi, hal-hal yang mereka
lihat dan dengar dan belajar di awal kehidupannya memiliki efek langsung
pada karakter mereka sebagai orang dewasa. Inilah sebabnya mengapa
penting untuk berhati-hati dalam memilih kata-kata yang akan Anda
katakan kepada anak-anak Anda.
Dilansir dari Theasianparent.com. pada Jumat (11/11/2016) Michele Coronetti dari Family Share memberikan daftar tujuh hal yang perlu orangtua pikirkan dengan hati-hati sebelum mengatakannya pada anak-anak.
Kebohongan
Orangtua sering memilih untuk melakukan kebohongan
kecil dan menipu anak-anak agar mereka mau melakukan sesuatu yang tidak
menyenangkan bagi mereka. Ini adalah cara mengasuh yang buruk.
Mengatakan hal-hal seperti "Tidak akan sakit," atau kebohongan serupa
lainnya akan merugikan penanaman moral yang baik pada anak-anak. Ingat
bahwa Anda adalah contoh dan model untuk anak-anak Anda. Jika Anda
berbohong, mereka juga akan mulai berbohong.
Selalu mengatakan 'ya'
Semua ayah dan ibu yang bertanggungjawab tentu menginginkan hal-hal
terbaik bagi anak-anak mereka. Namun, kasih sayang orangtua tidak selalu
dapat diukur dengan barang, melainkan dengan perhatian dan batasan yang
sehat.
Memberikan label tertentu pada anak
Michele menyamakan anak-anak dengan sebuah spons: mereka akan
menyerap apa yang ada di sekitar mereka, terutama label yang diberikan
oleh orangtua mereka. Jika Anda selalu mengatakan kepada anak bahwa dia
gemuk atau jelek atau bodoh, bahkan dengan cara yang penuh kasih sayang,
cepat atau lambat ia akan menjadi seseorang dengan label yang Anda
katakan.
Membandingkan dengan anak lain
Ketika Anda membandingkan anak dengan yang lain dan menggunakan frase
seperti, "Kakak/adikmu lebih baik daripada kamu" atau "Teman kamu
melakukan hal ini dengan baik" atau "Mengapa kamu tidak bersikap seperti
Susie, di sana?", Anda merusak ego anak Anda. Ketika ini terjadi,
perasaan rendah diri dan pemberontakan akan berakar.
Kritik
Walaupun hanya sedikit dan tidak signifikan, mengkritik karya
anak-anak Anda berdampak lebih buruk daripada tidak mengkritik karya
mereka.
Sebaliknya, Michele menunjukkan bahwa orangtua
harus mengomentari pencapaian anak-anak mereka dan menghindari
menyalahkan pelajaran, pekerjaan, penampilan, teman atau pilihan hidup
mereka.
Mengatakan hal-hal yang tidak ingin Anda dengar
Ini termasuk berkata kotor, humor kasar, omelan parah, berbicara
buruk tentang orang lain, mengeluh tentang segala sesuatu atau apa pun
yang bersifat merendahkan atau tercela.
Menyalahkan anak
"Jika rumah berantakan, anak Anda mungkin adalah salah satu yang
bertanggung jawab dan Anda harus menangani situasi tersebut tanpa
tuduhan langsung atau tidak langsung," kata Michelle. "Rumah tangga Anda
akan terasa lebih harmonis, dan masa depan Anda akan semakin cerah."
http://lifestyle.liputan6.com/read/2646678/jangan-pernah-katakan-7-hal-ini-pada-anak-anda
Adss
Selasa, 20 Desember 2016
Jangan Pernah Katakan 7 Hal Ini pada Anak Anda
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)